Microsoft Surface. REDMOND - Microsoft mengalami kerugian yang berkelanjutan pada perangkat komputer tabletnya bernama Microsoft Surface. Kerugian ini bukan pertama kali, namun sudah berlangsung sejak peluncuran perdananya 2012 lalu.
Melansir ComputerWorld, Rabu (30/4/2014), Microsoft dikabarkan mengalami kerugian hingga USD300 juta dari penjualan perangkat Surface. Kerugian ini telah dialami oleh Microsoft pada sembilan bulan ke belakang.
Berdasarkan komisi bursa dan keamanan Amerika Serikat, dilaporkan bahwa Microsoft telah menggelontorkan dana sebesar USD2,1 miliar untuk proyek komputer tablet Surface, tapi keuntungan yang didapatkan tak sesuai dengan pengeluaran. Microsoft hanya mampu meraup USD1,8 miliar dari hasil penjualan Surface.
Yang artinya, Microsoft mengalami kerugian USD300 juta karena penjualan tak mampu mengembalikan modal yang dikeluarkan. Ini bukan pertama kalinya Microsoft mengalami kerugian dari tablet Surface. Pada 2013 lalu perusahaan besutan Bill Gates tersebut juga pernah kekurangan pembeli hingga mengobral Surface dengan potongan harga.
Tapi dari diskon yang diberikan itu, pembeli pun tak begitu banyak meminati tablet yang dilengkapi dengan papan keyboard di soft case ini. Dari gagalnya diskon yang diberikan, Microsoft dilaporkan masih menyimpan perangkat Surface di gudang dengan estimasi total seharga USD1 miliar. (amr)