SENANG – Anak-anak terlihat senang bermain dan belajar di PAUD Annisa Pekajangan, terletak di Gang 9 No.7-9.
MUHAMMAD ARIF PRAYOGA / RADAR PEKALONGAN
PEKAJANGAN - Pendidikan anak usia dini (PAUD) Annisa Pekajangan merupakan sarana pengembangan anak usia pra sekolah yang berdiri sejak 1 Desember 2004. Dalam perkembangannya, PAUD Annisa mencoba memberikan sesuatu yang berbeda terkait pengembangan segala aspek aspek kecerdasan yang dimiliki anak. Baik kecerdasan intelektual, kecerdasan emosi serta spiritualnya. PAUD Annisa terdiri atas tiga kategori pembelajaran yakni Kelompok Bermain, TK dan Tempat Penitipan Anak (TPA).
Kepala TK Annisa, Khanifah mengatakan proses pembelajaran lebih menekankan dan memperhatikan aspek tumbuh kembangnya, sehingga dalam pembagian atau penamaan kelasnya banyak menggunakan istilah psikologi. Kelas afektif (18 bulan–3 tahun), kelas ini lebih menanamkan pembelajaran terkait dengan masalah emosi anak. Sehinga lebih banyak berkutat pada masalah kemandirian, interaksi sosial, menanamkan tanggung jawab, serta aspek-aspek emosi lain.
Kelas Konatif (3 tahun–4 tahun), untuk anak usia ini peran dari guru lebih menanamkan pada aspek kemauan sehingga mencaoba digali potensi anak yang dimilikinya baik melalui permainan motorik halus dan motorik kasarnya. “Selanjutnya ada Kelas Kognitif (4 tahun–6 tahun), kalau di lembaga pendidikan formal ini setara dengan TK. Penekanan pada usia ini terbagi pada aspek kecerdasan intelektualnya sehingga lebih banyak permainan yang melibatkan kemampuan pemecahan masalah, kemampuan daya ingat, fleksibilitas berfikir serta yang lainnya,” bebernya.
Sikap profesionalisme dijunjung tinggi dalam kaidah pembelajarannya sehingga di PAUD Annisa Pekajangan, komunikasi pendidik dan orangtua selalu diutamakan, baik melalui media jejaring social (facebook), buku penghubung (wira-wiri) atau melalui komunikasi secara langsung dengan pendidik.
“Berbagai cara kami lakukan agar bisa menjalin komunikasi antara pendidik dan orang tua siswa. Ini dimaksudkan agar proses pendidikan bisa terus berlangsung, walaupun telah berada di rumah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kelompok Bermain, Inani Risdiani didampingi Kepala TPA, Rizqy Yuliani SPd AUD mengungkapkan PAUD Annisa berusaha mengembangkan inovasi dan kreatifitas pembelajaran dari semua aspek. Hal itu diwujudkan dalam semboyan ‘Berkarakter, Cerdas, Kreatif dan Mandiri’, merupakan harapan yang ingin diberikan kepada seluruh siswanya.
“Harapannya, seluruh siswa memiliki Karakter yang positif seperti integritas, sopan santun, rendah hati dan tanggung jawab. Cerdas yakni memiliki kemampuan dalam hal yang berkaitan dengan otak kirinya. Kreatif, mengembangkan pada sisi otak kanannya serta mandiri yang mampu dalam mempersiapkan interaksi dengan dunia luar, baik dunia di sekitar rumah, memasuki jenjang sekolah dasar ataupun lingkungan lainnya,” ulasnya.
Untuk mewujudkan harapan orangtua, PAUD Annisa Pekajangan selalu berupaya untuk memberikan sesuatu yang berbeda seperti dalam pemenuhan sarana dan prasana dengan memiliki gedung yang sangat luas. Hal ini diharapkan mampu memberikan kenyamanan dalam proses bermain sambil belajarnya. “Ini juga akan memberikan manfaat bagi anak-anak dalam mengembangkan seluruh potensi motoriknya baik motorik kasar maupun motorik halusnnya,” katanya.
Fungsi utama pendidikan anak usia dini sebenarnya adalah melatih anak untuk minimal bisa berinteraksi. Hal ini coba dikembangkan melalui kurikulum yang sudah ada, disertai inovasi dan kreasi sesuai dengan tumbuh kembang anak. “Kami juga selalu memberikan laporan perkembangan anak (sisi emosi) setiap 3 bulanan dan melalukan tes kecerdasan intelektual kepada anak-anak kognitif II (TK besar),” ungkapnya.
Peningkatan kualitas serta pengetahuan pendidik PAUD Annisa Pekajangan dengan selalu mengikuti kegiatan seminar ataupun pelatihan. Diharapkan mampu memberikan nilai positif dalam melakukan pembelajaran. “Kami, selaku pendidik di PAUD Annisa Pekajangan, selalu menerapkan sebagai Bunda ‘Profesional dan Sabar’. Salah satunya dengan memastikan diri pada setiap pukul 06.30 WIB, pendidik sudah ada yang hadir di PAUD Annisa,” tuturnya.
Selain itu juga ada penunjang kegiatan seperti Check Up kesehatan atau konsultasi kesehatan oleh dr Feria Kurniawati, layanan Psikologis oleh Harap Cendekiawan Psi, konsultasi keagamaan, Parenting Day dan Parenting Class. Untuk failitas penunjang khusus yaitu kunjungan pembelajaran seperti ke museum batik, station, kantor pos, kantor polisi, pelabuhan, pemadam kebakaran, kebun atau sawah petani, pasar traditional dan lain-lain.
“Ada juga kegiatan Outbound Training ke Pagilaran, Linggo Asri, Meduri, Asrama Coprs Brimob Pekalongan, Swimming Kids and Trainer, esktrakurikuler dengan medatangkan tutor drumband, menari, menggambar, melukis dan murotal. Terakhir, ada kegiatan karya wisata. Namun ini tidak bisa kami lakukan sendiri, karena keberhasilan pendidikan merupakan kerjasama antara pendidik, orangtua, lingkungan serta media,” tandasnya. (yog)
(Penulis :Muhammad Arif Prayoga & Redaktur : Dalal Muslimin)